Bidadari bercatra senja
rona kembarawati sepekat jingga
Lembayungi tetes rinai airmata
di ujung jalan berteduh biru asa
Dulanglah anugerah kisah langit bercerita
menawur jumlahan warna gairah asmara
uraikan gelora amis ranjang duka cita
Bidadari malam menatah hasrat luka
menisir takdir gelombang prahara
yang tak lekang nista di lingkaran masa
(E.S:08082010)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar