Di bawah langit gelap dan berembun
pada sudut ruang jalanan lengang ku eja tembangmu
:prosesi perjamuan di altar ishtar
goresan tak terhapus dari abad menelan jaman
meski laju peradaban di jinjing reinkarnasi almanak
Derita adam mencari rusuk
adalah anugerah takdir Tuhan
bagi hawa memimpikan teduhan temani adam
Lalu dengan ayat Tuhan pula
kau patahkan sayap-sayap cinta
hingga gelepar terkapar insan
mengheret luka dalam pasungan
hingga membusuk manusia berhati cinta
dalam sekap egomu
antara cinta dan keyakinan kalam Tuhan
untuk pembenaran inginmu
Biarkan cinta untuk cinta
sebab itu yang menghidupkan semesta dunia
(Siti Nurbaya)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar