Pada bahasa serupa nyanyian di atas arang
terbusunglah lidah
:gaung tempurung dalam rawa
sepanjang tayang di atas panggung
Namun garang api tak cukup padam
oleh kemanisan liur yang melahirkan kata
karenanya gelap beratusjuta pundak tak cukup ringan
oleh gelintir tepuk gempita ke balik meja
Sepantasnya musim yang hujan-panas
menirus ceruk tuannya
yang dulang bumi; mengunyah cakra manggilingan
yang bertahta di langit; pulang ke liang abadi
dan aku yang tua sais pedati di abad humanoid
menggerus berkilometer silau petangnya jalanan
senggamai wajah-wajah bacin penghuni batu
di bumi yang senja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar